Deposito adalah produk simpanan di bank yang menawarkan tingkat bunga lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Deposito memiliki jangka waktu tertentu, mulai dari 1 bulan hingga 24 bulan. Nasabah tidak dapat menarik dananya sebelum jatuh tempo tanpa dikenai penalti.
Karakteristik Deposito:
- Tingkat bunga lebih tinggi: Deposito menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa karena dana nasabah terkunci selama jangka waktu tertentu.
- Jangka waktu tertentu: Deposito memiliki jangka waktu yang disepakati antara nasabah dan bank. Dana nasabah tidak dapat ditarik sebelum jatuh tempo tanpa dikenai penalti.
- Bunga dihitung di awal: Bunga deposito dihitung di awal dan dibayarkan pada saat jatuh tempo atau secara berkala (misalnya, setiap bulan).
- Pilihan mata uang: Deposito tersedia dalam berbagai mata uang, seperti Rupiah, USD, dan EUR.
- Tingkat keamanan tinggi: Deposito dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sehingga aman dari risiko bank gagal.
Kelebihan Deposito
- Tingkat bunga lebih tinggi: Deposito menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa, sehingga dapat membantu nasabah mengembangkan dana mereka lebih cepat.
- Jaminan keamanan: Deposito dijamin oleh LPS sehingga aman dari risiko bank gagal.
- Pilihan jangka waktu yang beragam: Nasabah dapat memilih jangka waktu deposito yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
- Bunga dihitung di awal: Nasabah mengetahui berapa banyak bunga yang akan mereka dapatkan di awal, sehingga dapat merencanakan keuangan mereka dengan lebih baik.
- Tersedia dalam berbagai mata uang: Deposito tersedia dalam berbagai mata uang, sehingga nasabah dapat meminimalkan risiko fluktuasi nilai tukar.
Kekurangan Deposito
- Dana tidak dapat ditarik sebelum jatuh tempo: Nasabah tidak dapat menarik dananya sebelum jatuh tempo tanpa dikenai penalti.
- Tingkat bunga tidak fleksibel: Tingkat bunga deposito biasanya tidak berubah selama jangka waktu deposito.
- Potensi penalti: Nasabah akan dikenai penalti jika mereka menarik dananya sebelum jatuh tempo.
- Pajak: Bunga deposito dikenakan pajak penghasilan.
Jenis-jenis Deposito
- Deposito berjangka: Deposito dengan jangka waktu tertentu yang disepakati antara nasabah dan bank.
- Sertifikat Deposito (CD): Deposito yang dapat diperjualbelikan di pasar sekunder sebelum jatuh tempo.
- Deposito on call: Deposito yang dapat dicairkan kapan saja dengan pemberitahuan sebelumnya kepada bank.
Tips Memilih Deposito
- Bandingkan tingkat bunga: Bandingkan tingkat bunga deposito yang ditawarkan oleh berbagai bank.
- Pertimbangkan jangka waktu: Pilih jangka waktu deposito yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Pahami penalti: Pastikan Anda memahami penalti yang akan dikenakan jika Anda menarik dana sebelum jatuh tempo.
- Pilih bank yang terpercaya: Pilih bank yang memiliki reputasi baik dan terjamin oleh LPS.
cara untuk daftar deposito di Bank BCA:
** secara online melalui aplikasi myBCA atau secara langsung di cabang BCA terdekat.**
Melalui myBCA:
Persiapan:
- Pastikan Anda sudah memiliki aplikasi myBCA terinstall dan terdaftar.
- Siapkan dokumen yang dibutuhkan: KTP elektronik (e-KTP) untuk WNI atau Paspor untuk WNA, NPWP (opsional, bisa diganti surat pernyataan tidak memiliki NPWP untuk WNI), dan Kartu Izin Tinggal (KITAS/KITAP) untuk WNA.
- Pastikan saldo mencukupi untuk setoran awal deposito. Minimum setoran awal untuk e-Deposito BCA adalah Rp8 juta.
Langkah-langkah:
- Login ke aplikasi myBCA.
- Pilih menu "Deposito".
- Pilih "Pembukaan Rekening".
- Baca dan centangi "Persetujuan info Produk e-Deposito".
- Pilih rekening sumber dana (rekening tabungan BCA Anda yang akan digunakan untuk setoran awal).
- Pilih jangka waktu deposito yang diinginkan (1, 3, 6, atau 12 bulan).
- Pilih jenis e-Deposito: Perpanjang Pokok (ARO) saja atau Perpanjang Pokok plus bunga (ARO Plus).
- Ikuti instruksi selanjutnya hingga selesai.
Melalui cabang BCA terdekat:
Persiapan:
- Bawa dokumen yang dibutuhkan: KTP elektronik (e-KTP) untuk WNI atau Paspor untuk WNA, NPWP (opsional, bisa diganti surat pernyataan tidak memiliki NPWP untuk WNI), dan Kartu Izin Tinggal (KITAS/KITAP) untuk WNA.
- Siapkan uang tunai atau cek untuk setoran awal deposito. Minimum setoran awal tergantung jenis deposito yang dipilih.
Langkah-langkah:
- Datangi cabang BCA terdekat.
- Ambil nomor antrian khusus untuk pembukaan rekening deposito.
- Setelah dipanggil, sampaikan kepada petugas bahwa Anda ingin membuka deposito.
- Serahkan dokumen yang dibutuhkan dan informasikan setoran awal yang akan dilakukan.
- Petugas akan membantu Anda memilih jenis deposito dan jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Ikuti instruksi petugas hingga proses pembukaan deposito selesai.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai e-Deposito BCA, Anda bisa mengunjungi halaman web e-Deposito BCA: https://www.bca.co.id/id/Individu/produk/simpanan/e-Deposito.