Apa Yang Dimaksud Dengan Investasi

By | Januari 30, 2021
Apa Yang Dimaksud Dengan Investasi

Daftar isi:

Apa Itu Investasi?

Investasi adalah aset atau barang yang diperoleh dengan tujuan menghasilkan pendapatan atau apresiasi. Apresiasi mengacu pada peningkatan nilai aset dari waktu ke waktu.

Ketika seseorang membeli suatu barang sebagai investasi, tujuannya bukan untuk mengkonsumsi barang tersebut tetapi menggunakannya di masa depan untuk menciptakan kekayaan. Investasi selalu menyangkut pengeluaran beberapa aset saat ini — waktu, uang, atau usaha — dengan harapan akan mendapatkan hasil yang lebih besar di masa depan daripada yang semula ditanamkan.

Misalnya, seorang investor dapat membeli aset moneter sekarang dengan gagasan bahwa aset tersebut akan memberikan pendapatan di masa depan atau nantinya akan dijual dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan.

KEY TAKEAWAYS

Investasi adalah aset atau barang yang dibeli dengan harapan akan menghasilkan pendapatan atau menghargai nilainya di beberapa titik di masa depan.

Investasi selalu menyangkut pengeluaran beberapa aset hari ini (waktu, uang, usaha, dll.) Dengan harapan hasil yang lebih besar di masa depan daripada apa yang semula dimasukkan.

Investasi dapat mengacu pada mekanisme apa pun yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan di masa depan, termasuk obligasi, saham, properti real estat, atau bisnis, di antara contoh-contoh lainnya.

Bagaimana Investasi Bekerja

Tindakan investasi memiliki tujuan untuk menghasilkan pendapatan dan meningkatkan nilai dari waktu ke waktu. Investasi dapat mengacu pada mekanisme apa pun yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan di masa depan. Ini termasuk pembelian obligasi, saham, atau properti real estat, di antara contoh-contoh lainnya. Selain itu, membeli properti yang dapat digunakan untuk memproduksi barang dapat dianggap sebagai investasi.

Secara umum, tindakan apa pun yang dilakukan dengan harapan meningkatkan pendapatan di masa mendatang juga dapat dianggap sebagai investasi. Misalnya, ketika memilih untuk melanjutkan pendidikan tambahan, tujuannya sering kali untuk menambah pengetahuan dan keterampilan (dengan harapan pada akhirnya menghasilkan lebih banyak pendapatan).

Karena investasi berorientasi pada potensi pertumbuhan atau pendapatan di masa depan, selalu ada tingkat risiko tertentu yang terkait dengan investasi. Investasi mungkin tidak menghasilkan pendapatan apa pun, atau mungkin benar-benar kehilangan nilainya seiring waktu.

Misalnya, ada juga kemungkinan Anda akan berinvestasi di perusahaan yang akhirnya bangkrut atau proyek yang gagal terwujud. Ini adalah cara utama menabung dapat dibedakan dari investasi: menabung adalah mengumpulkan uang untuk digunakan di masa depan dan tidak mengandung risiko, sedangkan investasi adalah tindakan memanfaatkan uang untuk keuntungan potensial di masa depan dan mengandung beberapa risiko.

Jenis Investasi – Investasi Ekonomi

Dalam suatu negara atau bangsa, pertumbuhan ekonomi terkait dengan investasi. Ketika perusahaan dan entitas lain terlibat dalam praktik investasi bisnis yang sehat, biasanya itu menghasilkan pertumbuhan ekonomi.

Misalnya, jika entitas terlibat dalam produksi barang, entitas dapat memproduksi atau memperoleh peralatan baru yang memungkinkannya memproduksi lebih banyak barang dalam periode waktu yang lebih singkat. Ini akan meningkatkan total output barang untuk bisnis. Jika digabungkan dengan aktivitas banyak entitas lainnya, peningkatan produksi ini dapat menyebabkan produk domestik bruto (PDB) negara meningkat.

Investasi Kendaraan

Bank investasi memberikan berbagai layanan kepada individu dan bisnis, termasuk banyak layanan yang dirancang untuk membantu individu dan bisnis dalam proses meningkatkan kekayaan mereka.

Perbankan investasi juga dapat merujuk pada divisi perbankan tertentu yang terkait dengan penciptaan modal untuk perusahaan lain, pemerintah, dan entitas lain. Bank investasi menjamin hutang baru dan sekuritas ekuitas untuk semua jenis perusahaan, bantuan dalam penjualan sekuritas, dan membantu memfasilitasi merger dan akuisisi, reorganisasi, dan perdagangan perantara baik untuk institusi maupun investor swasta. Bank investasi juga dapat memberikan panduan kepada perusahaan yang mempertimbangkan untuk menerbitkan saham secara publik untuk pertama kalinya, seperti penawaran umum perdana (IPO).

Berinvestasi vs. Spekulasi

Spekulasi adalah aktivitas yang berbeda dari investasi. Berinvestasi melibatkan pembelian aset dengan maksud untuk menahannya dalam jangka panjang, sementara spekulasi melibatkan upaya untuk memanfaatkan inefisiensi pasar untuk keuntungan jangka pendek. Kepemilikan umumnya bukanlah tujuan spekulan, sementara investor sering kali mencari cara untuk membangun jumlah aset dalam portofolionya dari waktu ke waktu.

Meskipun spekulan sering membuat keputusan berdasarkan informasi, spekulasi biasanya tidak dapat dikategorikan sebagai investasi tradisional. Spekulasi umumnya dianggap sebagai aktivitas berisiko lebih tinggi daripada investasi tradisional (meskipun ini dapat bervariasi tergantung pada jenis investasi yang terlibat). Beberapa ahli membandingkan spekulasi dengan perjudian, tetapi kebenaran dari analogi ini mungkin tergantung pada opini pribadi.