
Gotong Royong adalah salah satu ciri khas bangsa Indonesia. Gotong Royong ini sudah ada dalam jiwa masyarakat sejak dahulu kala dan diturunkan dari generasi yang satu ke generasi lainnya. Gotong Royong ini kemudian diperkuat sebagai salah satu nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Dengan demikian maka wajib mengamalkan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.
Gotong-royong sebagai solidaritas sosial yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, terutama mereka yang membentuk komunitas-komunitas, karena dalam komunitas seperti ini akan terlihat dengan jelas. Gotong-royong terjadi dalam beberapa aktivitas kehidupan, seperti gotong-royong dalam bentuk kerjabakti, dilakukan untuk kepentingan bersama.

sebutkan 10 bentuk gotong royong dalam masyarakat indonesia,sebutkan bentuk-bentuk gotong royong,contoh bentuk gotong royong dalam masyarakat indonesia,pengertian gotong royong dan bentuk gotong royong dalam masyarakat indonesia,mengapa kita dianjurkan untuk melakukan gotong royong,manfaat gotong royong,tujuan gotong royong,kesimpulan gotong royong
Gotong-royong dalam bentuk tolong menolong pada saat melakukan pesta pernikahan, atau khitanan, beberapa hari sebelum pesta akan dilakukan terjadi sumbangan dari kenalan, tetangga ataupun kerabat datang membantu dalam bentuk bahan makanan, uang, ataupun tenaga, kemudian bantuan ini harus dikembalikan minimal dengan nilai yang sama.
Bahkan gotong-royong dapat pula terjadi pada saat adanya musibah ataupun kematian salah seorang warga komunitas, hal ini tidak dapat disebut kepentingan bersama ataupun kepentingan pribadi tetapi rasa kemanusiaan yang muncul di antara warga, karena musibah datangnya tidak diperhitungkan ataupun diketahui, sehingga warga yang mendapat musibah tersebut memerlukan bantuan dari warga lainnya.
Gotong-royong dapat terjadi di lahan pertanian yang berada di wilayah pedesaan berupa curahan tenaga pada saat membuka lahan sampai mengerjakan lahan pertanian, dan diakhiri di saat panen, bantuan dari orang lain seperti ini harus dikembalikan sesuai dengan tenaga yang orang lain berikan, hal ini terus menerus terjadi yang akhirnya menjadi ciri masyarakat, terutama yang memiliki mata pencaharian agraris. Khusus bantuan di lahan pertanian dicontohkan pada petani lahan kering, terutama pada sistem huma, karena pada sistem pertanian huma sangat jelas sekali pola gotong-royong yang mereka lakukan yaitu azas timbal-balik.
Berikut ini adalah bentuk gotong royong di dalam masyarakat Indonesia:
- Kerja bakti dalam membangun fasilitas bersama (membangun jembatan desa misalnya)
- Gotong royong membersihkan lingkungan setempat secara berkala (seperti Gugur Gunung di Yogyakarta)
- Tradisi gotong royong ketika panen tiba (contoh BASIRU di Lombok)
- Gotong Royong ketika ada hajatan, nikahan dan sebagainya (Contoh PABALIAN di masyarakat Duri Enrekang Sulawesi Selatan)
- Gotong royong dalam bidang keamanan (contohnya ronda)
Gotong royong sering juga disebut dengan kerja bakti. Prinsip dasar dari gotong royong adalah saling membantu atau tolong-menolong.
Manfaat dari gotong royong adalah
- Untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan
- Meningkatkan solidaritas dan rasa kekeluargaan dengan sesama manusia
Gotong royong merupakan salah satu bentuk TANGGUNG JAWAB manusia sebagai makhluk sosial dalam bermasyarakat.